Pontianak (mahasiswa.iainptk.ac.id) – Institut Agama Islam Negeri Pontianak telah melaksanakan kegiatan penyambutan bagi Mahasiswa Penerima Beasiswa KIP-Kuliah Tahun 2023, yang berlangsung di Aula Syekh Abdul Rani IAIN Pontianak.
Acara ini diawali dengan sambutan dari Ketua LPM KIP Kuliah, Ferry Firmansyah. Dalam sambutannya, mahasiswa yang akrab disapat Ferry ini menekankan pentingnya mahasiswa penerima beasiswa menjalani kegiatan kuliah dengan semangat tinggi serta membangun prestasi sebagai ungkapan terima kasih atas kesempatan yang diberikan oleh pemberi beasiswa.
“Dengan mendapatkan beasiswa ini, kita memiliki tanggung jawab untuk menjadi mahasiswa yang aktif, kreatif, berprestasi, dan menyelesaikan studi tepat waktu. Ini adalah peluang emas untuk meningkatkan diri dan memberikan dampak positif pada lingkungan sekitar,” ujar Ferry Firmansyah.
Kemudian kegiatan tersebut dilanjutkan dengan materi dari tim Bercerita Bareng Anak Muda (BERANDA) yang mengangkat tema “Mengenal Cinta”. Pada kesempatan kali ini disampaikan oleh Bang Rangga. Dalam sesi ini, Bang Rangga tidak hanya membahas cinta dalam konteks hubungan romantis, tetapi juga merangkum cinta kepada kedua orang tua dan mengapresiasi rasa terima kasih kepada mereka.
“Sebagai generasi muda, kita harus menghargai cinta, tidak hanya dalam dimensi romantis, melainkan juga dalam cinta kepada keluarga. Mari tunjukkan rasa terima kasih kepada orang tua yang selalu mendukung kita,” ungkap Bang Rangga.
Sesi inti penyambutan dan arahan dilanjutkan oleh Muhammad Syahrun, S. E., MM., Kepala Bagian Umum dan Layanan Akademik (ULA) Biro Administrasi Umum Akademik dan Kemahasiswaan IAIN Pontianak. Beliau memberikan informasi teknis, aturan kegiatan, serta strategi kepada mahasiswa penerima beasiswa untuk mencapai target perkuliahan.
“Keberhasilan studi bukan hanya sebatas lulus tepat waktu, tetapi juga melibatkan bagaimana kita mengasah kemampuan diri, berkontribusi pada lingkungan, dan menjadi individu yang berprestasi dan jika ada kelebihan dana dari KIP, pertimbangkan untuk menggunakannya sebagai modal usaha. Ingatlah, KIP kuliah ditujukan untuk diri kita sendiri, bukan untuk orang lain. Manajemen diri dan menyelesaikan pendidikan tepat waktu adalah kunci kesuksesan kita.” tuturnya.
Selain itu, Mariyatul Kibtiyah, S.Pd, menyampaikan pengenalan tentang beasiswa KIP-Kuliah yang ada di IAIN Pontianak. Beliau menjelaskan secara rinci mekanisme persyaratan beasiswa, memberikan masukan positif kepada mahasiswa yang telah menerima beasiswa, juga menekankan pentingnya mahasiswa memahami dengan baik setiap tahap persyaratan beasiswa KIP-Kuliah. Beliau memberikan panduan konkret tentang bagaimana melibatkan diri secara aktif dalam kegiatan akademis dan organisasi.
Juhairiah, S.Sos. memberikan informasi tentang aturan-aturan yang wajib diikuti oleh mahasiswa, menjelaskan bagaimana mahasiswa bisa gugur dalam perkuliahan. Beliau menekankan pentingnya kedisiplinan dalam menjalani studi, mulai dari mengikuti aturan kampus hingga memahami cara menjaga prestasi akademis. Juhairiah, S.Sos juga memberikan pandangan bahwa beasiswa KIP-Kuliah bukan hanya sekadar bantuan finansial, tetapi juga suatu tanggung jawab untuk tumbuh dan berkembang.
Penulis : Siti Khadijah
Editor : Farli